Salam, Sobat Trading!
Bagi Anda yang baru terjun dalam dunia trading forex, pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah pivot points. Pivot points adalah salah satu strategi trading forex yang digunakan trader untuk mengidentifikasi level-level support dan resistance pada grafik harga. Pivot points merupakan konsep matematis yang digunakan untuk menghitung level-level support dan resistance pada periode waktu tertentu berdasarkan harga tertinggi, terendah, dan penutupan periode waktu sebelumnya.
Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang pivot points forex trading strategy, mulai dari kelebihan dan kekurangan hingga bagaimana cara menerapkannya dalam trading. Yuk, kita simak pembahasannya!
Kelebihan dan Kekurangan Pivot Points Forex Trading Strategy
Sebelum kita membahas cara menerapkannya dalam trading, alangkah baiknya jika kita mengenal dahulu kelebihan dan kekurangan pivot points forex trading strategy. Berikut penjelasannya.
Kelebihan Pivot Points Forex Trading Strategy
1. Mudah digunakan
Pivot points cukup mudah digunakan karena kita hanya perlu menghitung level-level support dan resistance berdasarkan harga tertinggi, terendah, dan penutupan periode waktu sebelumnya. Dalam hitungan detik, kita sudah bisa menentukan level-level tersebut.
2. Akurasi yang cukup baik
Pivot points memang tidak dapat memberikan hasil yang 100% akurat, namun akurasinya cukup baik dan dapat diandalkan dalam menentukan level-level support dan resistance pada grafik harga.
3. Bisa digunakan pada berbagai time frame
Pivot points dapat digunakan pada berbagai time frame, mulai dari time frame terkecil hingga time frame terbesar. Hal ini membuat pivot points menjadi salah satu strategi trading yang cukup fleksibel.
4. Dapat digunakan bersamaan dengan strategi trading lainnya
Pivot points dapat digunakan bersamaan dengan strategi trading lainnya, seperti moving average atau stochastic oscillator. Hal ini dapat meningkatkan akurasi trading yang dilakukan.
Kekurangan Pivot Points Forex Trading Strategy
1. Tidak cocok untuk semua pasangan mata uang
Pivot points tidak cocok untuk semua pasangan mata uang karena tidak semua pasangan mata uang memiliki karakteristik yang sama. Sebelum menerapkannya, sebaiknya kita mengenal karakteristik pasangan mata uang yang akan kita tradingkan.
2. Tidak dapat digunakan pada kondisi pasar yang sangat volatile
Jika kondisi pasar sangat volatile, pivot points tidak dapat digunakan dengan baik karena level-level support dan resistance yang dihasilkan dapat berubah-ubah dengan cepat.
3. Terlalu banyak level-level support dan resistance
Pivot points dapat menghasilkan terlalu banyak level-level support dan resistance, sehingga membuat trader bingung dalam menentukan level mana yang harus dijadikan acuan.
4. Memerlukan pemahaman yang matang
Pivot points memang mudah digunakan, namun untuk mendapatkan hasil yang optimal, kita perlu memahami konsep dan cara menghitungnya dengan baik.
Bagaimana Cara Menggunakan Pivot Points Forex Trading Strategy?
Sekarang, kita akan membahas tentang cara menerapkan pivot points forex trading strategy dalam trading. Berikut penjelasannya.
1. Identifikasi level-level pivot points
Pertama-tama, kita perlu mengidentifikasi level-level pivot points pada grafik harga. Pivot points memiliki level-level yang biasanya dihitung berdasarkan harga tertinggi, terendah, dan penutupan periode waktu sebelumnya. Level-level pivot points ini merupakan level-level support dan resistance yang dapat dijadikan acuan dalam trading.
2. Gunakan level-level pivot points sebagai acuan entry dan exit
Setelah kita mengidentifikasi level-level pivot points, kita dapat menggunakan level-level tersebut sebagai acuan untuk entry dan exit. Misalnya, jika harga bergerak dari level support ke level resistance, kita dapat entry sell di level resistance dan exit di level support. Sebaliknya, jika harga bergerak dari level resistance ke level support, kita dapat entry buy di level support dan exit di level resistance.
3. Kombinasikan pivot points dengan indikator teknikal lainnya
Pivot points dapat digunakan bersamaan dengan indikator teknikal lainnya, seperti moving average atau stochastic oscillator. Hal ini dapat meningkatkan akurasi trading yang dilakukan.
4. Tentukan stop loss dan take profit dengan bijak
Seperti halnya saat menggunakan strategi trading lainnya, kita perlu menentukan stop loss dan take profit dengan bijak. Stop loss dan take profit dapat ditentukan berdasarkan level-level pivot points atau indikator teknikal lainnya.
Tabel Informasi Lengkap tentang Pivot Points Forex Trading Strategy
| Informasi | Keterangan |
|---|---|
| Nama strategi trading | Pivot points forex trading strategy |
| Tujuan strategi trading | Mengidentifikasi level-level support dan resistance pada grafik harga |
| Cara menghitung pivot points | Menghitung level-level support dan resistance berdasarkan harga tertinggi, terendah, dan penutupan periode waktu sebelumnya |
| Cara menerapkan pivot points | Menggunakan level-level pivot points sebagai acuan untuk entry dan exit, serta dapat digunakan bersamaan dengan indikator teknikal lainnya |
| Kelebihan strategi trading | Mudah digunakan, akurasi yang cukup baik, bisa digunakan pada berbagai time frame, dapat digunakan bersamaan dengan strategi trading lainnya |
| Kekurangan strategi trading | Tidak cocok untuk semua pasangan mata uang, tidak dapat digunakan pada kondisi pasar yang sangat volatile, terlalu banyak level-level support dan resistance, memerlukan pemahaman yang matang |
| Contoh penerapan strategi trading | Entry buy di level support dan exit di level resistance, entry sell di level resistance dan exit di level support |
Frequently Asked Questions (FAQ)
1. Apa itu pivot points?
Pivot points adalah salah satu strategi trading forex yang digunakan trader untuk mengidentifikasi level-level support dan resistance pada grafik harga.
2. Bagaimana cara menghitung pivot points?
Level-level pivot points dihitung berdasarkan harga tertinggi, terendah, dan penutupan periode waktu sebelumnya.
3. Apa kelebihan pivot points forex trading strategy?
Kelebihan pivot points forex trading strategy antara lain mudah digunakan, akurasi yang cukup baik, bisa digunakan pada berbagai time frame, dan dapat digunakan bersamaan dengan strategi trading lainnya.
4. Apa kekurangan pivot points forex trading strategy?
Kekurangan pivot points forex trading strategy antara lain tidak cocok untuk semua pasangan mata uang, tidak dapat digunakan pada kondisi pasar yang sangat volatile, terlalu banyak level-level support dan resistance, dan memerlukan pemahaman yang matang.
5. Apakah pivot points cocok untuk trader pemula?
Ya, pivot points cukup cocok untuk trader pemula karena mudah digunakan dan cukup akurat dalam menentukan level-level support dan resistance.
6. Apakah pivot points dapat digunakan pada saham?
Ya, pivot points dapat digunakan pada saham karena konsepnya sama dengan pada trading forex.
7. Bagaimana cara menentukan stop loss dan take profit saat menggunakan pivot points?
Stop loss dan take profit dapat ditentukan berdasarkan level-level pivot points atau indikator teknikal lainnya.
8. Apa saja pasangan mata uang yang cocok untuk menerapkan pivot points forex trading strategy?
Pasangan mata uang yang cocok untuk menerapkan pivot points forex trading strategy adalah pasangan mata uang yang memiliki volatilitas yang cukup dan memiliki karakteristik yang serupa.
9. Apa yang harus dilakukan jika level-level support dan resistance yang dihasilkan terlalu banyak?
Jika level-level support dan resistance yang dihasilkan terlalu banyak, kita dapat memilih level-level yang paling signifikan atau terdekat dengan harga saat ini sebagai acuan trading.
10. Apakah pivot points dapat digunakan bersamaan dengan strategi trading lainnya?
Ya, pivot points dapat digunakan bersamaan dengan strategi trading lainnya, seperti moving average atau stochastic oscillator.
11. Berapa lama periode waktu yang biasanya digunakan dalam menghitung pivot points?
Periode waktu yang biasanya digunakan dalam menghitung pivot points adalah periode waktu harian.
12. Apakah pivot points dapat digunakan pada time frame terkecil?
Ya, pivot points dapat digunakan pada time frame terkecil seperti M1 atau M5.
13. Apa yang harus dilakukan jika level-level support dan resistance yang dihasilkan tidak akurat?
Jika level-level support dan resistance yang dihasilkan tidak akurat, kita dapat menggunakan strategi trading lainnya atau mencari penyebabnya dan memperbaikinya.
Kesimpulan
Setelah membaca artikel ini, Sobat Trading sudah mengetahui tentang pivot points forex trading strategy, mulai dari kelebihan dan kekurangannya hingga cara menerapkannya dalam trading. Meskipun pivot points memiliki kelebihan dan kekurangan, namun strategi trading ini cukup mudah digunakan dan cukup akurat dalam menentukan level-level support dan resistance pada grafik harga. Oleh karena itu, bagi Sobat Trading yang ingin mencoba pivot points forex trading strategy, selalu ingat untuk memahami konsep dan menghitungnya dengan baik.
Jangan lupa, stop loss dan take profit harus ditentukan dengan bijak agar dapat memaksimalkan keuntungan dalam trading. Selamat mencoba!
Disclaimer
Artikel ini hanya bertujuan sebagai informasi dan tidak dapat dijadikan sebagai saran investasi atau trading. Segala risiko yang terjadi atas keputusan trading yang diambil sepenuhnya merupakan tanggung jawab masing-masing trader.